Rahasia Komunikasi yang Sukses

Daftar Isi:

Rahasia Komunikasi yang Sukses
Rahasia Komunikasi yang Sukses

Video: Mau Sukses Harus Pintar Ilmu Komunikasi 2024, Mungkin

Video: Mau Sukses Harus Pintar Ilmu Komunikasi 2024, Mungkin
Anonim

Kita masing-masing memiliki kemampuan luar biasa - kemampuan berkomunikasi. Kita masing-masing mengenal orang yang bisa banyak bicara. Tetapi ada sedikit yang bisa dikatakan untuk sukses, penting untuk mengetahui beberapa aturan sederhana yang berkontribusi pada komunikasi yang sukses.

Bagaimana cara berkomunikasi yang efektif dan berhasil?

Cobalah bersikap terbuka dan ramah

Anda tidak hanya perlu menerima komunikasi, tetapi juga untuk memulainya. Jangan tutup, kenali dulu orang baru dan biarkan mereka melakukan hal yang sama.

Belajarlah mendengarkan

Bagi banyak orang, ini adalah tugas yang sangat sulit. Sulit bagi orang untuk mendengarkan, karena mereka fokus pada pikiran dan masalah mereka. Sekalipun Anda lakonis selama percakapan, tetapi menunjukkan minat yang tulus pada lawan bicaranya, maka ini akan terasa dan mereka akan mengatakan tentang Anda bahwa Anda adalah pembicara yang baik. Jika Anda tidak tertarik pada orang lain, maka Anda akan memiliki masalah, baik dalam komunikasi maupun dalam hubungan dengan orang lain.

Buat teman bicara Anda mengerti bahwa pikirannya telah didengar

Jangan menyela seseorang. Tunjukkan minat yang tulus, rasa hormat dan kepedulian kepada teman bicara Anda. Juga gunakan teknik konfirmasi. Berikut adalah beberapa contoh konfirmasi yang dapat Anda sampaikan kepada seseorang: "Terima kasih!", "Luar biasa!", "Terima kasih telah mengatakan itu!", "Sangat menarik!", "Tentu saja!" Kata-kata ini membantu orang lain memahami apa yang sebenarnya Anda dengar dan menandainya, apa yang dia lakukan, bagaimana penampilannya. Dengan kata lain, itu membantunya merasa bahwa dia telah didengar.

Hormati lawan bicara dan pendapatnya

Jika seseorang memberi tahu Anda tentang pendapatnya - jangan berdebat dengannya, meskipun Anda memiliki sudut pandang yang berbeda. Orang lain tidak harus memiliki selera dan sudut pandang yang sama. Jangan berdebat, bersikap toleran. Lebih baik menemukan kesamaan dalam pandangan Anda.

Tanyakan, tawarkan ide Anda

Kebetulan seseorang tidak mau bertanya, karena dia takut ditolak. Tetapi Anda dapat mengajukan pertanyaan sehingga teman bicara Anda setuju dengan ide-ide Anda. Dengan mengajukan pertanyaan, Anda memberi orang itu kesempatan untuk memilih bagaimana menjawab Anda - ya atau tidak. Pikirkan teman bicara Anda sebagai teman terbaik Anda, dan akan mudah bagi Anda untuk berkomunikasi. Lebih menyenangkan dan lebih mudah untuk berkomunikasi dalam suasana yang bersahabat daripada dalam situasi konflik. Ajukan pertanyaan dengan sikap positif. Jangan berkata: "Kamu mungkin tidak ingin berdansa denganku?", "Apakah aku mengganggumu?", "Aku mungkin mengganggumu dengan permintaanku?" Sebaliknya, buat penawaran: "Ayo menari!", "Saya punya berita untuk Anda!"