Cara mendeteksi gangguan bipolar

Cara mendeteksi gangguan bipolar
Cara mendeteksi gangguan bipolar

Video: Tanda & Gejala BIPOLAR, KAMU TERMASUK? | Clarin Hayes 2024, Mungkin

Video: Tanda & Gejala BIPOLAR, KAMU TERMASUK? | Clarin Hayes 2024, Mungkin
Anonim

Gangguan bipolar (manik-depresif psikosis) adalah penyakit mental yang memanifestasikan dirinya dalam pergantian keadaan depresi dan manik. Dalam beberapa kasus, mania dan depresi dapat terjadi secara bersamaan, kemudian mereka berbicara tentang keadaan campuran.

Instruksi manual

1

Pemantauan suasana hati. Lacak kesehatan Anda sepanjang hari. Tunjukkan faktor-faktor apa yang menyebabkan perubahan suasana hati Anda. Catat data dalam buku harian, ini akan membantu Anda melihat gambaran objektif tentang kondisi Anda.

2

Belajarlah untuk mengidentifikasi gejala mania dan depresi.

Gejala karakteristik mania:

euforia, kepercayaan diri, berkurangnya kebutuhan untuk tidur, peningkatan kapasitas untuk bekerja, bicara cepat, mudah marah, konflik, dorongan seks yang meningkat, kesediaan untuk mengambil risiko yang tidak dapat dibenarkan. Gejala khas depresi:

suasana hati yang tertekan, apatis, anhedonia, pesimisme, pikiran untuk bunuh diri, rendah diri.

3

Analisis gaya hidup Anda. Mungkin Anda terus-menerus berada di bawah tekanan masalah kehidupan, yang menentukan kondisi mental Anda. Malnutrisi dan kurang tidur juga dapat menyebabkan kesehatan mental yang buruk. Penting untuk menyingkirkan faktor-faktor ini sebelum mendiagnosis penyakit mental.

4

Mencari bantuan dari dokter. Gangguan bipolar adalah penyakit serius yang tidak boleh dibiarkan begitu saja. Dalam kebanyakan kasus, pengobatan diperlukan.

Perhatikan

Masalah yang sangat umum bagi orang dengan gangguan bipolar adalah menolak perawatan. Selama periode mania atau hypomania, seseorang dapat memutuskan bahwa dia benar-benar sehat. Kemudian dia berhenti minum obat. Ini secara signifikan mengurangi efek terapi dan mencegah pasien pulih kembali.